Batam Center, BatamEkbiz.Com – Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Lukita Dinarsyah Tuwo dan sejumlah Deputi serta Direktur bertandang ke kantor Walikota Batam, Rabu 1 November 2017. Kunjungan tersebut membahas rencana penyerahaan aset-aset yang selama ini masih dikuasai BP kepada Pemko Batam.
Kedatangan Lukita dan rombongan disambut langsung Walikota Batam Muhammad Rudi dan Wakil Walikota Amsakar Achmad serta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Lukita menjelaskan bahwa pertemuan tersebut merupakan tindaklanjut dari pertemuan bersama Gubernur dan FKPD sebelumnya. Menurutnya, harus ada upaya yang dilakukan untuk menyikapi terus menurunnya pertumbuhan ekonomi Batam. Karena itu pihaknya menilai perlu berkoordinasi dengan semua pihak untuk bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi, termasuk dengan Pemko Batam.
Dalam pertemuan tersebut juga membahas percepatan pengalihan aset BP ke Pemko Batam. Ini dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang selama ini terjadi di antara kedua instansi pemerintah tersebut.
Lukita berkomitmen segera mempercepat penyerahan sejumlah aset penting kepada Pemko Batam. Tujuannya agar BP Batam bisa memprioritaskan anggarannya untuk pembangunan infrastruktur dan pembenahan perizinan investasi dibanding menganggarkan untuk pemeliharaan.
“Jadi semua aset yang diminta oleh Pemko Batam terlebih dahulu akan diajukan ke Ketua Dewan Kawasan atau Kementerian Keungan,” katanya.
Pemko dan BP Batam juga sepakat untuk menjadikan Batam sebagai kota wisata. Keduanya akan bergabung menyukseskan Maraton International pada Desember 2017.
Walikota Batam menilai event tersebut akan memberikan dampak signifikan untuk mempromosikan Batam. “Pemko keterbatasan anggaran, kalau BP masih ada anggaran,” katanya. (adi)
